Sabtu, 31 Januari 2009

Lamb - Penjaga Masa Depan




Banyak dari kita yang menggemari film fiksi ilmiah dan juga membaca novel ataupun komik yang masuk dalam genre yang sama. Pernahkah kalian membayangkan seperti apa dunia di masa mendatang? Teknologi sudah sedemikian majunya, berlipat-lipat kali dibandingkan sekarang, penemuan-penemuan terus berlangsung dan siapa yang bisa menduga kalau mungkin saja satu hari kita hidup seperti dalam film Minority Report atau film-film fiksi ilmiah lainnya.

Pasti anda bertanya-tanya kenapa saya memulai blog entry ini dengan fiksi ilmiah? Kebetulan Animax Asia, salah satu produsen animasi baru membuat film animasi mereka yang pertama dalam format hi-definition yang mereka namakan dengan LamB berdasarkan naskah yang dibuat oleh seorang penulis naskah dari Filipina yang bernama Carmelo Juinio.

LaMB ini berkisah tentang kondisi di masa yang akan datang di sebuah planet yang namanya Cerra. Pada saat itu penguasa Cerra telah berhasil menyempurnakan sistem pada lembaga pemasyarakatan tanpa dinding yang mereka kombinasikan dengan sistem perbudakan dengan dalih membuat para kriminal menjadi lebih produktif. Mereka menyebutnya dengan istilah “Lamination”.

Lamination ini membuat penjara dan hukuman mati jadi tidak lagi dibutuhkan, karena begitu berharga dan tak tergantikannya kreatifitas dan tenaga manusia oleh robot atau bentuk-bentuk artifisial lainnya. Nah para terpidana yang kena proses Lamination secara otomatis mereka tidak bisa bicara, tidak bisa mengambil keputusan sendiri. Mereka hanya bisa mematuhi perintah dan kalau mereka coba melawan maka akan diberikan hukuman yang berupa electrocuted sebagai hukuman. Dan yang paling mengerikan, ketika terpidana di “laminasi”, maka umur mereka akan bisa bertahan selama ratusan tahun sampai satu saat mereka di bebaskan dari penjara berbentuk pakaian tersebut.

Apakah anda pernah membayangkan berada dalam situasi seperti LaMB? Tidak punya kemampuan berkomunikasi ataupun mengekspresikan perasaan anda? LaMB bertanya pada anda: Apakah kalian pernah ada dalam situasi kalian tidak bisa bicara atau mengekspresikan diri kalian?. Jangan lupa kunjungi webpage kontes mereka untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.

Selasa, 06 Januari 2009

Sejarah Google

Google dimulai sebagai sebuah proyek pencarian pada Januari 1996 oleh Larry Page dan Sergey Brin, dua mahasiswa Ph. D. di Universitas Stanford, California.[5] Mereka menghipotesiskan bahwa sebuah mesin pencari yang menganalisa pereratan antara website dapat menghasilkan hasil yang lebih baik daripada teknik yang sudah ada, yang menilai hasil berdasarkan jumlah pencarian tersebut muncul pada sebuah halaman.[6] Mesin pencari mereka disebut "BackRub" karena pranala kembali sistemnya dapat memperkirakan pentingya sebuah situs.[7] Sebuah mesin pencari kecil bernama Rankdex telah menggunakan strategi yang sama.[8] Diyakini bahwa halaman dengan pranala lebih banyak dari halaman web yang relevan merupakan halaman paling relevan yang dikaitkan dengan pencarian, Page dan Brin menguji tesis mereka sebagai bagian dari pembelajaran mereka, dan mendirikan tumpuan untuk mesin pencari mereka. Aslinya, mesin pencari tersebut menggunakan website Universitas Stanford dengan domain google.stanford.edu. Domain google.com diregistrasikan tanggal 15 September 1997,[9] dan perusahaan ini berdiri dengan nama Google Inc. tanggal 7 September 1998 pada sebuah garasi rumah di Menlo Park, California. Investasi awal yang diperoleh untuk perusahaan baru ini bernilai hampir $1,1 juta, termasuk sebuah cek senilai $100.000 dari Andy Bechtolsheim, salah seorang pendiri Sun Microsystems.[10]

Bulan Maret 1998, perusahaan ini memindahkan kantornya ke Palo Alto, rumah bagi beberapa perusahaan teknologi di Silicon Valley.[11] Setelah tumbuh melampaui dua situs lainnya, perusahaan ini menyewa sebuah komplek bangunan di 1600 Ampitheatre Parkway, Mountain View dari Silicon Graphics (SGI) pada tahun 2003.[12] Google telah menetap di lokasi itu hingga saat ini, dan komplek ini mulai dikenal sebagai Googleplex (plesetan dari kata googolplex, angka 1 yang diikuti oleh seratus nol). Tahun 2006, Google membeli properti dari SGI sebesar $319 juta.

Mesin pencari Google menarik perhatian jumlah pengguna Internet yang terus meningkat, yang menyukai desain sederhana dan penggunaannya.[14] Pada tahun 2000, Google mulai menjual iklan yang dikaitkan dengan kata kunci pencarian. Iklan tersebut hanya berupa teks polos untuk menjaga sebuah desain halaman yang teratur dan untuk meningkatkan kecepatan pemunculan halaman.[5] Kata kunci dijual berdasarkan pada kombinasi tawaran harga dan jumlah klik, dengan penawaran dimulai pada 5 sen (US$) per klik.[5] Model penjualan iklan kata kunci dirintis oleh Goto.com (akhirnya mengubah nama menjadi Overture Services, sebelum diambil alih oleh Yahoo! dan diganti merek menjadi Yahoo! Search Marketing).[15][16][17] Sementara berbagai pesaing dot-comnya gagal dalam pasaran Internet baru, Google memperkuat pengaruhnya untuk meningkatkan pendapatan.[5]

Nama "Google" berasal dari ucapan "googol"[18][19] yang salah, yang merujuk pada 10100 (angka yang itunjukkan oleh 1 yang diikuti oleh seratus nol). Setelah kata ini menjadi ucapan sehari-hari, kata "google", dimasukkan dalam Merriam Webster Collegiate Dictionary dan Oxford English Dictionary pada 2006, yang berarti "menggunakan mesin pencari Google untuk memperoleh informasi di Internet."[20][21]

Sebuah paten yang menggambarkan bagian dari mekanisme penilaian Google (Page Rank) disetujui pada 4 September 2001.[22] Paten ini secara resmi ditetapkan oleh Universitas Stanford dan memasukkan nama Lawrence Page sebagai sang pencipta.

Produk Google

Google telah membuat layanan dan peralatan untuk lingkungan bisnis dan masyarakat; termasuk aplikasi web, jaringan periklanan dan solusi bagi bisnis.
Periklanan
Kebanyakan dari pendapatan Google berasal dari program periklanan. Untuk keuangan tahun 2006, perusahaan ini dilaporkan mendapat jumlah keuntungan periklanan sebesar $10,492 milyar dan hanya $112 juta pada pendapatan lisensi dan lainnya.[44] Google AdWords membolehkan pengiklan web menampilkan iklannya dalam hasil pencarian Google dan Google Content Network, melalui sebuah sistem bayar-per-klik atau bayar-per-lihat. Pemilik website Google AdSense juga dapat menampilkan iklannya di situs mereka sendiri, dan mendapat untung setiap kali iklan diklik.

Aplikasi
Google dikenal luas karena layanan pencarian webnya, yang mana merupakan sebuah faktor besar dari kesuksesan perusahaan ini. Pada Agustus 2007, Google merupakan mesin pencari di web yang paling sering digunakan dengan saham pasaran sebanyak 53,6%, kemudian Yahoo! (19,9%) dan Live Search (12,9%).[45] Google memiliki milyaran halaman web, sehingga pengguna dapat mencari informasi yang mereka inginkan, melalui penggunaan kata kunci dan operator. Google juga telah menggunakan teknologi Pencarian Web pada layanan pencarian lainnya, termasuk, Pencarian Gambar, Google News, situs perbandingan harga Google Product Search, arsip Usenet interaktif Google Groups, Google Maps dan lainnya.
Tahun 2004, Google meluncurkan layanan email berbasis web gratisnya, disebut sebagai Gmail.[46] Gmail memiliki fitur teknologi penyaringan spam dan kemampuan untuk menggunakan teknologi Google untuk mencari email. Layanan ini mendatangkan keuntungan dengan menampilkan iklan dari layanan AdWords yang dimasukkan dalam isi pesan email yang ditampilkan di layar.
Pada awal 2006, perusahaan ini meluncurkan Google Video, yang tidak hanya membolehkan pengguna untuk mencari dan melihat video secara gratis, tetapi juga membolehkan pengguna dan penyebar media menyebarkan isinya, termasuk acara-acara televisi CBS, pertandingan basket NBA, dan video musik.[47] Bulan Agustus 2007, Google mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan program penyewaan dan penjualan videonya dan menawarkan pengembalian uang dan kredit Google Checkout bagi pengguna yang telah membeli video untuk sendiri.
Google juga telah membuat beberapa aplikasi desktop, termasuk Google Earth, sebuah program pemetaan interaktif yang disediakan oleh satelit dan fotografi udara yang mencakup keseluruhan planet Bumi. Google Earth dianggap sangat akurat dan lebih mendetil. Beberapa kota besar memiliki gambar jelas yang dapat dibesarkan sedekat-dekatnya untuk melihat kendaraan dan pejalan kaki dengan jelas. Akibatnya, terdapat beberapa alasan mengenai keterlibatan dalam keamanan nasional. Secara spesifik, beberapa negara dan militer beranggapan perangkat lunak ini dapat digunakan untuk melihat dengan kejelasan dekat-jelas lokasi fisik infrastruktur yang rusak, bangunan komersial dan penghunian, pangkalan, agensi pemerintah, dan lainnya. Bagaimanapun, gambar satelit jarang diperbarui, dan semuanya tersedia gratis melalui produk lainnya dan bahkan sumber pemerintah (NASA dan National Geospatial-Intelligence Agency, sebagai contoh). Beberapa orang menilai argumen ini dengan menyatakan bahwa Google Earth mudah diakses juga saat mencari lokasi.
Beberapa produk lainnya tersedia melalui Google Labs, yang mana merupakan sebuah koleksi aplikasi yang belum selesai dan masih dalam tahap ujicoba agar dapat digunakan publik.
Google telah mempromosikan produk mereka dalam berbagai cara. Di London, Google Space didirikan di Bandar Udara Heathrow, menampilkan berbagai produk, termasuk Gmail, Google Earth dan Picasa.[48][49] Juga, sebuah halaman yang sama diluncurkan untuk mahasiswa Amerika, dibawah nama College Life, Powered by Google.[50]
Tahun 2007, beberapa laporan menyatakan bahwa Google merencanakan peluncuran telepon genggam milik mereka, kemungkinan sebuah pesaing bagi iPhone Apple.[51][52][53] Pada 5 November 2007, Google akhirnya mengumumkan Android, sebuah platform perangkat lunak dan sistem operasi bagi perangkat bergerak yang didukung Open Handset Alliance, sebuah konsorsium yang terdiri dari 34 perusahaan perangkat lunak, perangkat keras, dan telekomunikasi yang bertujuan mengembangkan standar terbuka bagi perangkat bergerak. Perangkat yang menggunakan Android direncanakan akan mulai dirilis pada tahun 2008.
Bulan Oktober 2007, layanan Google SMS diluncurkan di India dan membolehkan pengguna memperoleh daftar bisnis, jadwal pemutaran film dan informasi dengan mengirim pesan singkat.[54]